Sanubari Teduh – Berdisiplin dan Belapang Dada Membawa Kedamaian (420)
Video Youtube : https://youtu.be/cw2oIjHyjWo
Saudara se-Dharma sekalian, hati kita harus lapang, toleransi kita harus besar. Jika hati kita sempit, maka yang muncul adalah tabiat buruk. Kadang ketamakan sedikit saja dapat terpupuk semakin besar. Jika ketamakan kecil dituruti, maka ketamakan besar akan sering muncul. Jadi, kita harus menjaga pikiran kita. Jangan biarkan ada ketamakan terhadap materi. Materi adalah benda di luar diri. Berapa banyak yang bisa kita gunakan?. Berapa banyak yang bisa kita habiskan ? Sesungguhnya dalam kehidupan dan kesehariannya, berapa banyak yang dibutuhkan seseorang ? Jika tidak memahami kebenaran, kita akan terus mengumbar ketamakan.
Sesungguhnya dalam kehidupan sehari-hari setiap orang hanya perlu makan dua mangkok nasi, tiga jenis lauk, dan satu jenis sup. Jika ada menu itu dalam tiga kali makan, maka sudah cukup. Gizi yang dibutuhkan akan terpenuhi. Dalam sebuah keluarga, yang dibutuhkan setiap anggota juga tak jauh dari semua ini. Dalam hal pakaian, meski harus berganti pakaian setiap hari, tetapi yang dipakai dalam sehari juga hanya satu helai. Berapa banyak yang kita butuhkan untuk berganti ? Yang penting baju kita bersih. Begitupula dengan tempat tinggal. Setiap hari, berapa luas lingkungan yang bisa kita jangkau ? Ada satu kamar tidur, satu ruang tamu, ruang apalagi yang kita butuhkan ? Kalaupun memiliki gedung tinggi atau rumah besar, apakah semua ruang kita gunakan ? Juga tidak. Yang benar-benar digunakan sangatlah terbatas. Ketamakan atas apa yang perlu kita miliki ? kebutuhan sandang, pangan dan papan kita sesungguhnya tidak banyak.
Untuk apa kita begitu menderita ? Kita menderita bukan hanya karena mengejar materi. Yang paling membuat manusia menderita adalah ketidakpuasan dalam batin. Akibat batin yang penuh ketidakpuasan, kita tamak akan berbagai hal besar ataupun kecil. Jika demikian kita akan sangat menderita. Jadi kita harus memupuk pikiran baik. Kita harus menumbuhkan pikiran baik. Kita harus selalu mengembangkan niat baik dan mengendalikan diri. Dalam lingkup keseharian kita, dalam hal penggunaan materi, jangan ada sesuatu yang diperoleh dengan tidak benar. Jadi, kita harus senantiasa menjaga pikiran kita. Terhadap orang lain, kita harus mengembangkan kelapangan hati. Kita harus selalu mengembangkan kesabaran dan toleransi. Kita harus memaafkan dengan lapang dada. Terhadap diri sendiri kita harus menjalankan disiplin dengan ketat. Terhadap orang lain, kita harus berlapang dada. Jadi, dalam hal barang, yang digunakan diri sendiri boleh lebih sederhana dan sedikit. Bagi orang lain, kita memberikan yang lebih berkualitas dan lebih banyak. Jika mampu melakukan ini dan mampu berlapang dada dan berdisplin, kita tidak akan melakukan kesalahan. Jadi kita harus selalu mengembangkan niat baik dan kelapangan hati. Dengan demikian, setiap hari kehidupan kita akan damai dan tentram.
Dengan senantiasa mengembangkan niat baik, tidak tamak terhadap yang bukan haknya. Berdisplin terhadap diri sendiri dan berlapang dada terhadap orang lain kehidupan akan tentram dan damai
Jadi, harap semua selalu bersungguh hati.
Demikianlah dikutip dari video Sanubari Teduh – Berdisiplin dan Belapang Dada Membawa Kedamaian (420) https://youtu.be/cw2oIjHyjWo
Sanubari Teduh : Disiarkan di Stasiun Televisi Cinta Kasih DAAITV INDONESIA : Setiap Minggu 05.30 WIB ; Tayang ulang: Sabtu 05.30 WIB
Channel Jakarta 59 UHF, Medan 49 UHF
TV Online : https://www.mivo.com/live/daaitv
GATHA PELIMPAHAN JASA
Semoga mengikis habis Tiga Rintangan
Semoga memperoleh kebijaksanaan dan memahami kebenaran
Semoga seluruh rintangan lenyap adanya
Dari kehidupan ke kehidupan senantiasa berjalan di Jalan Bodhisattva